Kiat ASN: Menghadapi “Perilaku Buruk” Rekan Kerja

“Makin hari pekerjaan makin menumpuk, atasan “Killer” nya minta ampun, banyak program yang nggak jalan, perilaku masayarakat makin menjengkelkan, rekan kerja semua individualistik”. Perilaku kerja orang orang pesimis biasanya tidak senang dengan pekerjaan mereka,tidak jarang meremehkan instansi ,atasan serta rekan kerja dimana dia bertugas. Tidak jarang beragam keluhan dan alasan yang mereka kemukakan terasa begitu meyakinkan dan sepertinya ada benarnya. Namun jika anda menanggapi nya bisa jadai perilaku buruk rekan kerja anda makin menjadi jadi,bisa jadi perilaku buruk ini pun akan segera menular kepada anda. Oleh karena itu anda perlu strategi dalam mengahadapi nya,inilah cara agar anda dapat “menakhlukkan” rekan kerja dengan perilaku buruknya:

·         Jangan Berikan Waktu Padanya: Peluang bagi orang berperilaku buruk untuk mempengaruhi pola pikir anda serta menyebarkan virus  bagi perilaku buruknya adalah masalah waktu. Jika anda menanggapi segala macam keluhan dan  perilaku buruknya maka anda sama dengan memperkuat perilaku buruknya.

·         Tetapkan Batasan Aturan Main dalam Kerja Sama Team:  Anda harus membuat pedoman dalam pembagian beban  tugas secara bertanggung jawab,harus jelas SOP nya,siapa mengerjakan apa bagaimana hasilnya, sehingga anda tidak menjadi korban kambing hitam, ketika ada pekerjaan yang tidak terselesaikan. Jangan biarkan diri anda terseret dalam perilaku buruknya dalam menjalankan pekerjaan,seperti menunda banyak mengeluh atau membeicarakan hal yang tidak perlu.

·         Sarankan Kepadanya Untuk Berkonsultasi Dengan Atasan: Penguatan perilaku buruk pada rekan kerja anda akan semakin menjadi jadi jika tidak segera  menemukan solusi yang tepat atas “ketidakpuasannya”. Sebaiknya anda tidak menjadi psikiater atau konsultan bagi kesulitan reka kerja anda .Dikarenakan akan mendorong pengeuatan perasaan dan perilaku buruk dalam jangka panjang.  Interaksi tidak kondusif ini jika dibiarkan akan mengganggu kelancaran program kerja yang sedang dan akan dijalankan. Oleh karena itu berikan saran kepadanya untuk segera berkonsultasi dengan atasannya.

Berikan ide gagasan atau saran  kepada atasan untuk menciptakan  system lingkungan yang berbudaya kerja positif dan optimis sehingga suasana kerja menjadi lebih menyenangkan.