Pages

Kamis, 12 Februari 2015

6 Cara Memotivasi Tanpa Memaksa

Kank,kami ingin mengajak semua staff untuk bisa memiliki semangat dan kesadaran memberi pelayanan prima secara tulus ,tanpa paksaan. Bagaimana caranya..?

Setiap perilaku biasanya terstimulasi oleh  pemenuhan atas kebutuhannya,oleh karena itu memahami kebutuhan staff semestinya lebih diutamakan sebelum berupaya menjalankan berbagai aturan main dengan standard operational procedure nya ,agar supaya staff lebih mudah untuk memiliki “ego drive”  menuju misi perusahaan.  Berikut beberapa kiat agar lebih mudah memotivasi Staff tanpa memaksa:


·         Dahulukan memberikan kesadaran akan manfaat dari perilaku pelayanan yang tulus kepada “costumer” sebelum sekedar memberikan perintah.

·         Bukti nyata dari konsekuensi logis pelayanan tulus terhadap “reward” maupun peningkatan omzet akan memperkuat harapannya daripada sekedar memperkenalkan berbagai teori pelayanan.

·         Berikan bimbingan kepada staff yang belum bisa menjalankan tugas sebagaimana mestinya, dikarenakan staff butuh bimbingan  jalan keluar daripada sekedar menyudutkan atau menyalahkannya.

·         Keteladanan senior maupun atasan dalam menjalankan pelayanan prima lebih efektif daripada sejuta kotbah tanpa bukti nyata.

·         Perintah sederhana dan jelas lebih mudah dijalankan daripada membeicarakan konsep yang muluk muluk.

·         Respond dan kredibilitas atasan dalam membantu staff dalam menghadapi berbagai persoalan  akan dirasakan sebagai bentuk pemenuhan akan safety need  .

“Sebagai atasan kebutuhan anda adalah  merasakan kehadiran anda dibutuhkan oleh staff,sebagai staff kebutuhan mereka adalah tidak selalu membutuhkan kehadiran atasan untuk  bisa bekerja secara optimal”. Kank Hari  


0 komentar:

Posting Komentar